Senin, 12 September 2011

OPERASIONALISASI BIMBNGAN KELOMPOK TOPIK TUGAS

no
KOMPONEN
KEGIATAN
URAIAN KEGIATAN
1
Perencanaan
a.     Mengidentifikasi topik yang akan dibahas

b.     Membentuk kelompok













c.     Menyusun jadwal kegiatan



d.     Menetapkan prosedur layanan




e.     Menetapkan fasilitas layanan



f.      Menyiapkan kelengkapan administrasi
Identifikasi topik dilakukan oleh pemimpin kelompok


·  Menginformasikan kepada siswa bahwa akan diadakan BKp topik tugas dapat melalui leaflet maupun menginformasikan di kelas secara langsung.
·  Melakukan recruitment anggota kelompok dengan cara mendatangi langsung, maupun melalui media seperti telepon dan sms guna mengajukan penawaran untuk melakukan BKp topik tugas.
·  Jumlah anggota kelompok dalam BKp topik tugas adalah 10-15 orang.

Menyepakati waktu dan tempat pelaksanaan kegiatan serta meminta CP tiap anggota kelompok jika terjadi perubahan.

Sebelum memulai BKp topik tugas perlu ditetapkan terlebih dahulu prosedur layanan mualai dari pembentukan, peralihan, kegiatan, dan pengakhiran.

Pemimpin kelompok menyiapkan ruangan beserta kursi sejumlah anggota kelompoknya, serta pemimpin kelompok menyiapkan alat tulis
Menyiapkan daftar hadir untuk anggota kelompok, menyiapkan lembar “laiseg” ( penilaian segera), dan menyiapkan format observasi.
2
Pelaksanaan
a.      Mengkomunikasikan rencana layanan Bkp






b.      Mengorganisasikan kegiatan layanan Bkp








c.      Menyelenggarakan layanan bimbingan kelompok melalui tahap pelaksanaan
1)     Pembentukan





















2)     Peralihan






3)     Kegiatan














4)     Pengakhiran







§ Bertemu langsung dengan anggota. untuk mengkomunikasikan rencana pelaksanaan layanan Bkp secara garis besar.
§ Menjelaskan Kegitan BKp yang terdiri atas dua topik (bebas dan tugas)

§ Memastikan kesiapan kelompok
§ Memastikan kelengkapan sarana yang digunakan untuk mendukung kegiatan BKp (seperti kursi, alat tulis dan kelengkapan administrasi).
§ Mempersilakan siswa duduk di tempat yang sudah disediakan.
§ Mengabsen anggota kelompok yang mengikuti BKp.

§ Membuka kegiatan konseling kelompok dengan mengucapkan salam
§ Pemimpin kelompok mengucapkan terimakasih kepada anggota atas kedatangannya
§ Memimpin berdoa.
§ Perkenalan dari pemimpin kelompok dan masing-masing anggota kelompok
§ Penstrukturan:
a.       Menyampaikan pengertian BKp
b.       Menjelaskan tujuan
c.       Menjelaskan proses
d.      Menjelaskan azas (azas kesukarelaan, keterbukaan, kegiatanan, kenormatifan, kekinian, , kerahasiaan)
e.       Menjelaskan cara pelaksanaan
§ Pemimpin kelompok memberikan  permainan sebelum kegiatan BKp.
§ Pemimpin kelompok menetapkan kontrak waktu kepada para anggota kelompok dan menyepakatinya.

§ Menjelaskan kembali maksud dan tujuan diadakannya BKp.
§ Pemimpin kelompok memastikan bahwa anggotanya telah siap untuk melangkah menuju tahap berikutnya.

§ Menyampaikan topik tugas yang akan dibahas bersama contoh Upaya menanggulangi kenakalan remaja”
§ Pemimpin kelompok memberikan pengertian akan manfaat pembahasan topik tugas ini
§ Menjelaskan alasan memilih topik tugas.
§ Menjelaskan peranan AK dalam menanggapi topik tugas.
§ Mempersilahakan AK untuk menanggapi topik tugas dan mengaktifkan AK yang kurang aktif
§ Pemimpin kelompok memberikan kesempatan kepada anggota untuk menyimpulkan isi pembahasan.
§ Pemimpin kelompok mengungkapkan bahwa kegiatan akan segera diakhiri atau berakhir.
§ Pemimpin kelompok menanyakan pesan dan kesan anggota secara bergantian
§ Mengucapkan terima kasih
§  Memberikan dan menjelaskan pengisisan lembar laiseg untuk diisi
§ Menutup kegiatan dengan berdoa
§ Perpisahan dengan berjabat tangan dan pemberian makanan ringan.
3
Evaluasi
a.     Menetapkan materi evaluasi.



§ Penguasaan pengetahuan
§ Mengamati aktivitas. anggota kelompok.
§ Kesimpulan yang diutarakan oleh anggota kelompok
b.     Menetapkan prosedur evaluasi.

·   Dengan proses tanya jawab dan diskusi
·   Menggunakan lembar laiseg
c.     Menyusun instrumen evaluasi.
§ Membuat laiseg ( penilaian segera)
§ Menyusun lembar Observasi untuk observer
d.     Mengoptimalisasikan instrumen evaluasi.
§ Menjelaskan kegunaan instrumen (laiseg) kepada AK
§ Menyebar laiseg tertulis untuk diisi oleh tiap anggota.

e.     Mengolah hasil evaluasi.
§ Membandingkan hasil laiseg dengan hasil diskusi tahap kegiatan
§ Mereview lembar observasi dengan Pelaksanaan BKp
4
Analisis Hasil Evaluasi
a.     Menetapkan norma standart analisis.
b.     Melakukan analisis.



c.     Menafsirkan hasil analisis.
§ Membuat batasan-batasan norma yang dilihat dari pertisipasi dan keefektifitasan anggota.
§ Melihat hasil pemahaman anggota terhadap topik terkait dari lembar laiseg.
§ Menafsirkan hasil pembahasan
§ Memperkirakan apa yang diharapkan anggota kelompok setelah diselenggarakannya kegiatan.
§ Melihat sebab-sebab munculnya kesulitan-kesulitan PK dalam melakukan layanan BKp
5
Tindak Lanjut
a.     Menetapkan jenis dan arah tindak lanjut.





b.     Mengkomunikasikan rencana tindak lanjut kepada pihak terkait.



c.     Merencanakan rencana tidak lanjut.
§ Mengadakan kegiatan Bkp lanjutan jika diperlukan.
§ Mengungkapkan arah tindak lanjut pada anggota dengan kesepakatan bersama.
§ Menjelaskan kemungkinan-kemungkinan layanan tindak lanjut kepa AK
§ Mengungkapkan pemberitahuan pada pihak terkait.
§ Menjelaskan alasan rencana pemberian layanan lain sebagai upaya tindak lanjut kepada pihak terkai

§ Menetapkan waktu dan tujuan pelaksanaan tindak lanjut.
§ Menentukan jenis layanan pelaksanaan tindak lanjut.
6
Laporan
a.     Menyusun laporan layanan Bkp.
b.     Menyampaikan laporan kepada pihak terkait.
c.     Mendokumentasikan laporan layanan.
§ Membuat laporan hasil pelaksanaan layanan Bkp

§ Kepada  Dosen Pendamping

§ Menggandakan hasil laporan.
§ Menyimpan laporan dalam bentuk hard file dan soft file.


Littlre snake pin